Narik Sukmo: Menari atau Mati – Film Horor Indonesia 2025 yang Sarat Mistis dan Budaya

Narik Sukmo: Menari atau Mati adalah salah satu film horor Indonesia terbaru tahun 2025 yang mencuri perhatian publik. Film yang disutradarai oleh Indra Gunawan ini menyuguhkan kombinasi unik antara budaya Jawa, tarian mistis, dan kisah tragis bernuansa supranatural. Dibintangi oleh Febby Rastanty, Aliando Syarief, dan Dea Annisa, film ini berhasil menghidupkan kembali genre horor dengan pendekatan yang segar dan mencekam.

Sinopsis Film Narik Sukmo: Menari atau Mati

Film ini mengisahkan Kenara Cahyaningrum (Febby Rastanty), seorang mahasiswa jurusan tari, yang bersama temannya Ayu berlibur ke Desa Kelawangin. Tanpa sengaja, mereka membangkitkan Tarian Narik Sukmo — sebuah tarian terkutuk yang diyakini bisa mengikat sukma siapa pun yang menarikan atau menyaksikannya.

Kutukan itu berasal dari kisah tragis sepasang kekasih, Ratimayu dan Banyu, yang meninggal karena difitnah masyarakat desa. Arwah mereka terus menghantui melalui tarian yang kini menjadi pengikat jiwa. Kenara pun harus memilih: terus menari hingga mati, atau memutus kutukan yang sudah mengakar selama puluhan tahun.

Daftar Pemain Film Narik Sukmo: Menari atau Mati

  • Febby Rastanty: berperan sebagai Kenara Cahyaningrum, seorang mahasiswi tari yang menjadi pusat cerita.
  • Aliando Syarief: memerankan karakter Dierja, salah satu warga desa yang misterius.
  • Teuku Rifnu Wikana: berperan sebagai Prastomo, seorang tokoh penting dalam cerita.
  • Dea Annisa: sebagai Ayu, sahabat Kenara yang mengundangnya ke desa.
  • Nugie, Kinaryosih, Yama Carlos, Maryam Supraba, dan Elly D. Luthan: turut membintangi film ini dengan peran masing-masing yang mendukung cerita horor yang mencekam.

Film Narik Sukmo menggunakan latar budaya Jawa secara mendalam, dengan koreografi tari tradisional yang dikombinasikan unsur horor kontemporer. Desain suara memanfaatkan efek gamelan yang berubah menyeramkan, menciptakan atmosfer yang menegangkan sepanjang film.

Narik Sukmo: Menari atau Mati bukan hanya film horor biasa. Ia adalah gabungan antara budaya, tarian, dan teror yang melekat dalam setiap gerakan dan adegan. Jika Anda pencinta film horor Indonesia dengan nilai seni tinggi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *